Kamis, 26 Mei 2011

AJS 350 cc Bikin Bangga

SEPEDA motor Albert John Stevens (AJS) model 16 milik Eko ini didominasi warna merah ferari, bentuk tangkinya besar terlihat kokoh. Eko mempertahankan keaslian bentuk motor tersebut.

"Bisa dikatakan motor AJS ini hampir 90 persen masih orisinal," kata Eko yang tinggal di Jl Perdana, Kota Pontianak, Kalimantan Barat.

Sepeda motor ini memiliki ukuran ban dan pelek berukuran ring 18 dengan jumlah jeruji sebanyak 40 buah.

"Untuk motor tua Eropa hampir selurunya menggunakan jeruji sebanyak 40 buah sedangkan sepeda motor daru jepang menggunakan jeruji kurang itu," Jelas Eko

Sistem transmisi motor tersebut menggunakan empat kecepatan gearbox dan lansung ke rantai. Ada yang unik pada sistem transmisi sepeda motor tesebut. Transmisi berada di sebelah kiri pengendara sedangkan rem berada di sebelah kanan.

"Jika orang tidak terbiasa mengendarai sepeda motor ini pasti akan kebingungan," Ungkap Dwi adik Eko yang juga pecinta motor klasik.

Jenis mesin sepeda motor tersebut adalah 348 cc OH dengan pendingin udara tunggal. mesin tersebut dapat menghasilkan kekuatan hingga 16 bph ( 12 KW) atau setara dengan 5600 rpm.

Kecepatan maksimun sepeda motor ini dapat mencapai 126 km per jam. "Jadi sepeda motor ini jika untuk touring akan terasa nyaman," jelas Eko.

Suspensi bagian depan kendaraan ini menggunakan teledrrolic fork dan bagian belakang menggunakan (lengan ayun) swinging arm. sistem pengereman depan dan belakan menggunakan tromol.

Bobot asli sepeda motor tersebut kungang lebih 173 Kg. "Bobot sepeda motor AJS bisa membuat seluruh badan pegal jika hanya didorong," jelas Dwi.

Sistem mesin yang digunakan terdapat pemisahan antara transmisi dan mesin dan silinder tunggal. pengapian sepeda motor tersebut menggunakan platina.

Pipa pushroad tertutupi oleh liner blok piston. "Suara yang keras dan nyaring yang membuat sepeda motor ini terlihat semakin 'gahar'," kata Eko.

AJS adalah nama merk dari motor asal Inggris yang lahir pada tahun 1909 (sumber lain ada yang mengatakan 1910). AJS dibuat oleh empat dari lima bersaudara Stevens (anak dari Blacksmith).

Awalnya mereka hanya membuat mesin untuk motor pada tahun 1897. Untuk mematenkan nama mesin tersebut, mereka memperkenalkan nama baru untuk motor tersebut.

Setelah dengan berbagai pertimbangan, akhirnya memakai nama inisial dari Saudara pertama yaitu Jack yang mempunyai nama Cristian Albert John. Alhasil lahirlah sebuah nama AJS yang merupakan singkatan dari Albert John Stevens.

AJS sangat legenderis kala itu karena mampu memecahkan 117 rekor dunia dalam balapan. Namun pada tahun 1931 AJS terlilit permasalahan finansial dan akhrinya pada tahun 1938 tergabung dalam AMC (Associated Motorcycles) bersama Matchless, Norton, Francis Barnett dan James.(Tribun Pontianak)

Tidak ada komentar: